KAMMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia), kata Aksi pada KAMMI merupakan kata yang penuh dengan tanggung jawab besar. Sebuah kata yang mengharuskan KAMMI untuk selalu bergerak, tak boleh diam. KAMMI tak boleh menganggur, berdiam diri dengan kondisi bangsa yang semakin jauh dari kata adil, sejahtera, makmur dan damai. Semakin jauh jika kita melihat keseharian yang terjadi di negeri ini.
Aksi melakukan demonstrasi sudah hal biasa bagi KAMMI. Sudah tak terhitung berapa kali saya melakukan aksi. Dari awal saya bergabung bersama KAMMI, saat itu masih semester 1 di UIN, saya sudah melakukan demonstrasi. Buat saya, belum pernah demonstrasi bagi mahasiswa adalah tanda tanya besar atas status mahasiswanya!!
Disini saya bukan untuk menceritakan tentang aksi jalanan yang sering dilakukan oleh KAMMI. Saya ingin menceritakan sisi lain dari aksi yang sering KAMMI lakukan. Karena bagi KAMMI aksi bisa apa saja, tak harus aksi di jalanan. Namun sangat disayangkan, bebarapa mahasiswa tahunya KAMMI mahasiswa yang selalu aksi demo di jalanan. Oh… salah besar kawan!
KAMMI selain aksi dijalanan, meneriakkan kemarahan pada pemerintah, dengan suaranya yang lantang dan dengan wajah penuh dengan ketegasan. Kami juga sering melakukan aski sosial, bercengkrama dengan anak-anak jalanan, bermain dengan anak-anak disekitar sekretatiat, mengajar TPA di masjid, menampakkan wajah senyum penuh ceria dan bertingkah layaknya anak-anak. Suatau hal yang lain bukan?
Mungkin terlambat untuk saya ceritakan disini, tapi tak masalahkan. Ya, KAMMI UIN Syahid beberapa bulan yang lalu tepatnya tgl 27 maret 2011 melakukan program aksi sosial dengan mengajak anak-anak sekitar sekretariat dan anak-anak binaan kami di legoso bertamasya atau jalan-jalan ke kebun raya bogor. Alhamdulillah acara kami disambut baik oleh warga sekitar, karena peserta yang ikut sekitar 70 anak dan ada juga ibu-ibu yang ikut menyertai anaknya.
Sangat senang kami ketika melihat senyum anak-anak yang bergembira bermain di lapangan kebun raya bogor, saling bercanda, bermain games, main sepak bola, makan-makan dan jalan-jalan mengelilingi sekitar kebun raya bogor. Apa lagi dipandu oleh kak iqbal (ketua departemen sosmas, yang punya acara ini) yang lucu dan penuh canda tawa. Anak-anak tentu tak bosan berlama-lama di KRB.
Alhamdulillah, acara jalan-jalan dapat terlaksana dengan baik, sesi terakhir jalan-jalan kami selesaikan dengan berkunjung ke museum zoologi. Anak-anak kami ajak untuk melihat macam-macam hewan disana, tapi hewan mati semua. Acarapun kami tutup dengan pembacaan do'a oleh ustad gerry suryosukmono (asal bengkulu, tapi nama jawa). Dan kami pun pulang ke ciputat dengan selamat.Alhamdulillah..
Oya, dari departemen sosmas berencana melakukan khitanan masal loh, jadi buat kamu yang belum khitan daftar aja segera!(udah gede belum di khitan,apa kata dunia…hehe).
By: dp
 |
| Ditrotoar KRB |
 |
| Ibu Lesvi memberi instruksi |
 |
| berfoto bersama |
 |
| makan bersama, loh bang syam knp? |
 |
| baris yang rapih ya..... |
 |
| om agus, bukan liat anak yang disalamin, malah nengok ke kamera.he |
 |
| bersama tokoh masjid |
 |
| ibu-ibu PKK.he |
 |
| om iqbal (kadept.sosmas) |
 |
| santai nih... |
 |
| ibu lesvi dan anak-anaknya.he |
 |
| absen om diki...!! |
 |
| di zoologi |
 |
| sekret kammi uin (boong)he |
 |
| semept2nya berfoto... |
 |
| om aulia lagi apa ya? |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar